Senin, 30 Maret 2015

15 Penyakit yang Disebabkan Oleh Rokok

15 Penyakit yang Disebabkan Oleh Rokok


Keprihatinan akan naiknya angka perokok di dunia memang telah bukan main-main, pasalnya total perokok di seluruh dunia terus meningkat setiap tahunnya, meskipun resiko yang ditanggungnya pun ngga main-main, kematian!!.

Setiap satu batang rokok mengandung 4.000 senyawa kimia di mana 40 di antaranya termasuk racun (toksik) maupun zat karsinogenik (pemicu kanker). Melalui artikel sederhana ini, abdi akn sharing tentang 15 penyakit yg disebabkan oleh rokok.

Berikut ini daftar 15 penyakit yg disebabkan oleh rokok :


1. Kanker paru
Diketahui sekitar 90 persen kasus kanker paru diakibatkan oleh rokok. Hal ini lantaran asap rokok akn masuk secara inhalasi (dihirup) ke dalam paru-paru. Zat dari asap rokok ini akan merangsang sel di paru-paru menjadi tumbuh abnormal. Diperkirakan 1 dari 10 perokok sedang serta 1 dari 5 perokok berat akn meninggal akibat kanker paru.


2. Kanker kandung kemih
Kanker kandung kemih terjadi pada sekitar 40 persen perokok. Studi menemukan kadar tinggi dari senyawa 2-naphthylamine dlm rokok menjadi karsinogen (zat pemicu kanker) yang mengarah pada kanker kandung kemih.


3. Kanker payudara
Perempuan yg merokok, lebih berisiko mengembangkan kanker payudara. Hasil studi menunjukkan perempuan yang mulai merokok pada usia 20 tahun dan 5 tahun sebelum ia hamil pertama kali berisiko lebih besar terkena kanker payudara. http://modernlivingroom.org/furniture/modern-living-room-sets/


4. Kanker serviks
Sekitar 30 persen kematian akibat kanker serviks disebabkan oleh merokok. Hal ini karena perempuan yang merokok lebih rentan terkena infeksi oleh virus menular seksual.


5. Kanker kerongkongan
Studi menemukan bahwa asap rokok merusak DNA dari sel-sel esofagus (saluran yg menghubungkan antara tenggorokan/kerongkongan (faring) dengan lambung (gaster)). sehingga menyebabkan kanker kerongkongan. Sekitar 80 persen kasus kanker esofagus sudah dikaitkan dengan merokok.


6. Kanker pencernaan

Meskipun asap rokok masuk ke dlm paru-paru, namun terdapat beberapa asap yang tertelan sehingga meningkatkan risiko kanker gastrointestinal (pencernaan).


7. Kanker ginjal
Ketika seseorang merokok, maka asap yang mengandung nikotin serta tembakau akan masuk ke dalam tubuh. Nikotin bersama dengan bahan kimia berbahaya lainnya seperti karbonmonoksida serta tar menyebabkan perubahan denyut jantung, pernapasan sirkulasi & tekanan darah. Karsinogen yg disaring keluar dari tubuh melalui ginjal juga mengubah sel DNA & merusak sel-sel ginjal. Perubahan ini mempengaruhi fungsi ginjal & memicu kanker.


8. Kanker mulut
Tembakau ialah penyebab utama kanker mulut. Diketahui perokok 6 kali lebih besar mengalami kanker mulut dibandingkan dengan org yg tdk merokok, serta orang yg merokok tembakau tanpa asap berisiko 50 kali lipat lebih besar.


9. Kanker tenggorokan
Asap rokok yg terhirup sebelum masuk ke paru-paru akan melewati tenggorokan, karenanya kanker ini akn berkaitan dengan rokok.


10. Serangan jantung
Nikotin dalam asap rokok menyebabkan jantung bekerja lebih cepat serta meningkatkan tekanan darah. Sedangkan karbon monoksida mengambil oksigen dalam darah lebih banyak yg membuat jantung memompa darah lebih banyak. Jika jantung bekerja terlalu keras ditambah tekanan darah tinggi, maka dpt menyebabkan serangan jantung.


11. Penyakit jantung koroner (PJK)
Sebagian besar penyakit jantung koroner disebabkan oleh rokok dan akan memburuk bila memiliki penyakit lain seperti diabetes melitus.


12. Aterosklerosis
Nikotin dlm asap rokok bisa mempercepat penyumbatan arteri yang bisa dikarenakan oleh penumpukan lemak. Hal ini akn memunculkan terjadinya jaringan parut & penebalan arteri yang menyebabkan arterosklerosis.


13. Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
Kondisi ini menyebabkan aliran darah terhalangi sehingga membuat seseorang tidak gampang bernapas, serta sekitar 80 persen kasus PPOK dikarenakan oleh rokok. Kondisi ini bisa menyebabkan terjadinya emfisema (sesak napas akibat kerusakan pada kantung udara atau alveoli) & bronkitis kronis (batuk dgn banyak lendir yang terjadi terus menerus selama 3 bulan).


14. Impotensi
Bagi Cowo berusia 30-an & 40-an tahun, maka merokok dapat meningkatkan risiko disfungsi ereksi sekitar 50 persen. Hal ini lantaran merokok dapat merusak pembuluh darah, nikotin mempersempit arteri sehingga mengurangi aliran darah & tekanan darah ke penis. Jika seseorang sudah mengalami impotensi, maka bisa menjadi peringatan dini bahwa rokok sudah merusak daerah lain di tubuh.


15. Gangguan medis lainnya
Beberapa gangguan medis juga bisa dikarenakan oleh rokok seperti tekanan darah tinggi (hipertensi), gangguan kesuburan, memperburuk asma & radang saluran napas, berisiko lebih tinggi mengalami degenerasi makula (hilangnya penglihatan secara bertahap), katarak, menjadi lebih sering sakit-sakitan, memunculkan noda di gigi & gusi, mengembangkan sariawan di usus serta merusak penampilan.

Bastoy Prison, Penjara Terbaik di Dunia Modern Living Room Sets

Tidak ada komentar:

Posting Komentar